Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Perhubungan mengumumkan penutupan operasional sejumlah Bandara menyusul erupsi gunung Lewotobi Laki-laki, Flores NTT.
Plt. Direktur Jenderal Perhubungan Udara Lukman F. Laisa menjelaskan terdapat lima bandara yang akan ditutup untuk kegiatan operasional sampai besok pagi, Minggu (10/11/2024).
Bandara tersebut adalah bandara Soa, Bajawa ditutup sampai dengan 08.00 WITA, Bandara Frans Seda, Maumere hingga 06.00 WITA, Bandara Komodo, Labuan Bajo ditutup sampai dengan jam 07.00 WITA.
Kemudian Bandara H. Hasan Aeroboesman, Ende ditutup sampai dengan jam 06.00 WITA dan Bandara Frans Sales Lega, Ruteng ditutup sampai dengan jam 06.00 WITA.
“Bandara Soa dan Ende rencana akan diperpanjang sampai besok dan Bandara Ruteng, Maumere, Bajo sampai besok pagi closednya,” kata Lukman kepada Bisnis, Sabtu (9/10/2024).
Seperti yang diketahui, sejumlah penerbangan Bandara Komodo dibatalkan akibat terdampak abu vulkanik Gunung Lewotobi Laki-laki, Sabtu (9/11/2024).
Baca Juga
Berdasarkan informasi resmi media sosial Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Komodo, sejumlah penerbangan dibatalkan antara lain Wings Air, Batik Air dan AirAsia.
Seluruh penerbangan Wings Air atau sebanyak 6 perjalanan dibatalkan, 8 penerbangan Batik Air atau seluruhnya pada hari ini juga dibatalkan. Sementara 4 penerbangan dengan maskapai AirAsia masih berstatus menunggu (STBY) sementara dua lainnya sudah dibatalkan.
Pada pemberitaan Bisnis sebelumnya, Lava pijar keluar dari kawah Gunung Lewotobi Laki-laki tampak dari bukit di utara Desa Pululera, Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Sabtu (9/11/2024).
Gunung Lewotobi Laki-laki kembali mengalami erupsi hingga mengeluarkan lava pijarnya ke sejumlah penjuru pada pukul 04.30 WITA dan menimbulkan hujan abu dan pasir vulkanis pada pukul 05.00 WITA