Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

29 Penyu Diselundupkan ke Bali

Penyelundupan sebanyak 29 penyu terjadi di Bali dan berhasil digagalkan oleh Polres Jembrana bersama Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Bali
29 Penyu Diselundupkan ke Bali/wwfindonesia
29 Penyu Diselundupkan ke Bali/wwfindonesia

Bisnis.com, DENPASAR – Polres Jembrana bersama Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Bali menggagalkan penyelundupan penyu dari Jawa ke Bali pada Minggu (12/1/2024) pukul 01.00 Wita. 

Kepala BKSDA Bali, Ratna Hendratmoko menjelaskan jenis penyu yang diselundupkan yakni Penyu hijau (Chelonia mydas) sebanyak 29 ekor. Penyu tersebut diangkut menggunakan kendaraan Grandmax. 

“Polres Jembrana juga telah mengamankan sopir beserta kernet, satu unit kendaraan Grandmax dengan Nomor Polisi DK 8622 WG, dan barang bukti di Polres Jembrana. Balai KSDA Bali, melalui petugas Resor KSDA Wilayah Jembrana melakukan 

koordinasi dengan Polres Jembrana dan melakukan langkah-langkah penanganan  awal barang bukti Penyu hijau sebanyak 29 ekor tersebut,” jelas Ratna dikutip dari siaran pers, Senin (13/1/2024).

Polres Jembrana menitiprawatkan barang bukti Penyu hijau kepada Balai KSDA Bali dan kemudian dititiprawatkan di Kelompok Penyu Kurma Asih di Desa Perancak, kelompok ini merupakan binaan Balai KSDA Bali. Penanganan barang bukti ke 29 ekor penyu hijau, yang telah dilakukan yakni pengukuran panjang karapas, lebar karapas, dan berat badan, pemeriksaan kesehatan dan pemasangan tanda atau tagging terhadap penyu hijau yang masih hidup. Dalam proses penyelamatan terdapat lima ekor penyu hijau, berjenis kelamin betina yang tidak dapat diselamatkan.

Kelima penyu hijau yang mati langsung dilakukan penguburan di sekitar lokasi KPP Kurma Asih. Berdasarkan hasil pemeriksaan kesehatan oleh Yayasan Jaringan Satwa Indonesia (JSI), dari 24 ekor yang hidup terdiri dari 21 ekor betina dan 3 ekor jantan.

Kemudian direkomendasikan agar dilakukan pelepasliaran segera mungkin, khususnya terhadap 19 ekor penyu hijau yang dalam keadaan hidup dan sehat. Sedangkan lima ekor lainnya, perlu mendapatkan perawatan intensif karena menderita prolapsus hemipenis, dan saat ini dititip rawatkan di Yayasan Jaringan Satwa Indonesia.

“Pelepasliaran 19 ekor penyu hijau yang sehat, dilaksanakan pada Hari Senin, tanggal 13 Januari 2025, Pukul 16.00 WITA di Pantai Perancak, Desa Perancak, Kab. Jembrana, dihadiri oleh Polres Jembrana, Balai KSDA Bali, KPP Kurma Asih, Yayasan JSI, Muspida Kab. Jembrana dan Pemerhati satwa,” ujar Ratna


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper