![Direktur Utama Bank Mantap Elmamber P. Sinaga [kedua kanan] Menyalurkan manfaat santunan kepada 17 ahli waris korban kru KRI Nanggala 402 yang ada di surabaya, Kamis (29/4/2021)/Istimewa](https://images.bisnis.com/posts/2021/04/29/1388124/bank-mantap-asabri.jpg)
Bisnis.com, DENPASAR -- Bank Mandiri Taspen (Bank Mantap) ditunjuk oleh PT Asabri (Persero) sebagai mitra bayar hak manfaat Asabri berupa Program Tabungan Hari Tua (THT), Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), dan Beasiswa kepada keluarga kru KRI Nanggala-402.
Direktur Utama Bank Mantap Elmamber P. Sinaga mengatakan seluruh jajaran Bank Mantap mengucapkan turut berduka cita atas gugurnya 53 personel on board KRI Nanggala-402. Bank Mantap pun dipercaya menjadi mitra bayar THT, JKK, dan beasiswa kepada 17 keluarga korban yang berada di Surabaya.
"Kami berterima kasih kepada pemerintah khususnya pihak Asabri yang telah mempercayakan kepada Bank Mantap sebagai mitra THT, JKK, dan beasiswa kepada keluarga korban di Surabaya," katanya seperti dikutip dalam rilis, Kamis (29/4/2021).
Lebih rinci, Bank Mantap akan menyalurkan manfaat santunan kepada 17 ahli waris korban kru KRI Nanggala-402 dengan total senilai Rp398,48 juta untuk THT, sedangkan untuk JKK senilai Rp5,95 miliar, dan Beasiswa Rp360 juta.
"Penyerahan dana ini merupakan bagian dari program manfaat Asabri sesuai Peraturan Pemerintah (PP) 54 Tahun 2020," katanya.
Sebelumnya, Direktur Utama Asabri Wahyu Suparyono menjelaskan bahwa setiap prajurit TNI, Kepolisian Republik Indonesia (Polri), serta aparatur sipil negara di Kementerian Pertahanan dan Polri merupakan peserta wajib dari jaminan sosial yang dijalankan Asabri.
Saat terjadi risiko terhadap mereka, Asabri pun akan memberikan manfaat seperti santunan.
"Maka prajurit terbaik TNI Angkatan Laut [TNI AL] yang gugur dalam peristiwa tenggelamnya KRI Nanggala-402 akan mendapatkan santunan. Besar dan jenis santunan telah ditetapkan sesuai aturan pemerintah," ujar Wahyu kepada Bisnis, Senin (26/4/2021).
