Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kuliner Khas Lombok yang Bisa Dicoba Penonton MotoGP Mandalika

Selain dikenal karena keindahan alamnya, Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat juga dikenal dengan makanan khas yang lezat yang bisa memanjakan lidah.
Sate Hajat, menu legendaris racikan keluarga./Bisnis-Harian Noris
Sate Hajat, menu legendaris racikan keluarga./Bisnis-Harian Noris

Bisnis.com, DENPASAR – Selain dikenal karena keindahan alamnya, Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat juga dikenal dengan makanan khas lezat yang bisa memanjakan lidah siapa saja yang datang berkunjung menikmati kuliner khas Lombok.

Penonton MotoGP yang berasal dari luar Lombok berwisata kuliner, menikmati berbagai hidangan khas. Makanan khas Lombok yang bisa dinikmati antara lain:

Nasi Puyung Inaq Esun

Nasi Puyung Inaq Esun merupakan kuliner khas yang berasal dari Desa Puyung, Lombok Tengah yang dibuat oleh Inaq Esun atau Ibu Esun sejak 1970. Lokasi asli rumah makan Inaq Esun ini bisa ditemukan di Desa Puyung, sekitar 40 menit dari Kota Mataram, jika dari sirkuit Mandalika sekitar 30 menit. Tempatnya masuk ke dalam melewati gang. 

Ciri khas nasi puyung ini bisa dirasakan dari perpaduan lauk pauknya yang terdiri dari ayam suwir pedas, kedelai, kemudian sambal. Nasi puyung ini hanya ada di Lombok, dan tidak bisa ditemukan di daerah lain, sehingga penonton MotoGP yang baru pertama kali datang ke Lombok bisa menjadikan menu pilihan utama.

Sate Rembiga 

Sate Rembiga merupakan salah satu sate khas Lombok yang berasal dari Kelurahan Rembiga, Kota Mataram. Jika penonton MotoGP menginap di Kota Mataram bisa menjadikan sate rembiga sebagai menu makan siang atau makan malam.

Berbeda dengan sate di Indonesia yang menggunakan daging kambing, sate rembiga menggunakan daging sapi. Sate ini dominan rasa pedas manis karena dicampur dengan banyak rempah - rempah cabai, terasi, asam jawa, gula merah, dan bawang-bawangan. Rempahnya biasanya ada ketumbar dan kemiri.

Jika masuk ke Kelurahan rembiga, penjual sate rembiga tidak hanya satu, ada sejumlah pilihan tempat yang bisa dicoba oleh penonton MotoGP. Selain di Rembiga, sejumlah rumah makan besar di Kota Mataram juga menyediakan sate rembiga yang rasanya juga tidak kalah enak dengan di kampung asalnya. 

Soto Khas Sasak Mule Ngeno

Salah satu kuliner khas di Lombok Timur yang dicoba bisa dicoba penonton MotoGP yakni Soto Mule Ngeno yang berada di Desa Batuyang, Kecamatan Pringgabaya. Lokasinya tidak jauh dari jalan raya nasional Mataram - Labuan Lombok, sekitar 30 menit dari Pelabuhan Kayangan.  

Soto yang sudah ada sejak 1999 ini merupakan racikan khas rempah rempah, isi soto terdiri dari daging sapi, bihun, ketupat, kacang, kemudian telur puyuh dan ditaburi serundeng kelapa. Disajikan menjadi satu dalam satu mangkok dengan kuah khas yang diracik langsung oleh pemiliknya.  Setiap hari puluhan hingga ratusan orang singgah menikmati soto ini. Banyak juga yang datang dari luar daerah atau wisatawan yang sedang berkunjung ke Lombok.

Sate Hajat

Sate Hajat yang berada di Labuapi, Kabupaten Lombok Barat menjadi salah kuliner legendaris di Lombok dan selalu ramai dikunjungi oleh warga lokal dan wisatawan. 

Sate Hajat berdiri sejak 1982, berawal dari menu sate kambing kini berkembang menjadi berbagai jenis menu seperti seperti sate sapi, gulai kambing, gulai sapi, gulai babat, bebalung, rawon, pelecing kangkung hingga ayam goreng kampung. Terdapat 13 jenis menu utama yang bisa dipilih oleh pengunjung. 

Sate kambing dan sapi yang disajikan dengan bumbu kaca campur kecap manis memang memiliki cita rasa yang khas dan enak. Bedanya dengan sate madura yang dominan kacang, maupun meranggi yang dominan kecap dan bawang mentah. Sate Hajat bisa dibilang perpaduan keduanya dari sisi bumbu. 

Pelecing Kangkung

Pelecing kangkung merupakan salah satu makanan khas yang paling digemari masyarakat Lombok. Makanan ini tergolong sederhana, tidak perlu waktu lama untuk membuatnya, bahannya kangkung segar, taoge, kemudian bumbunya adalah bumbu mentah yakni cabai rawit, tomat, terasi lombok, penyedap rasa yang digerus di ulekan atau cobek. 

Walaupun sederhana butuh keterampilan meracik bumbu tersebut agar tersaji pelecing kangkung yang lezat. Menu pelecing kangkung biasanya dijadikan pelengkap di hidangan, misalnya di rumah makan sate rembiga juga menyajikan menu pelecing kangkung. Bisa juga pelecing kangkung sebagai menu utama yang dilengkapi dengan tahu tempe, kerupuk. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper