Bisnis.com, DENPASAR - Sebagian penumpang di Terminal Keberangkatan Internasional Bandara I Gusti Ngurah Rai harus tertunda penerbangan imbas pembatalan yang dilakukan oleh maskapai akibat dampak letusan Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Dari pantauan Bisnis, Kamis (14/11/2024) para calon penumpang tersebut mendatangi Customer Service (CS) Bandara menanyakan kepastian penerbangan mereka, akan tetapi CS tidak bisa memberikan solusi karena pembatalan merupakan kebijakan maskapai. Sedangkan sebagian calon penumpang lainnya terlihat pasrah, dengan duduk menunggu di sekitar area CS.
Salah satu calon penumpang asal Australia mengaku keberangkatannya tertunda sejak Rabu (13/11/2024), dan hingga hari ini belum ada kepastian padahal dia sudah mengubah rute penerbangan menuju Kuala Lumpur. "Tidak ada kepastian, tidak ada yang bisa membantu kami, dari kemarin kami tertunda, hari ini pun status penerbangan kami delay," ujar penumpang tersebut.
Menurut data Angkasa Pura, pembatalan penerbangan yang sudah tercatat pada Kamis (14/11/2024) hingga pukul 14.55 terdapat 41 penerbangan dengan 19 kedatangan dan 22 keberangkatan internasional.
Sedangkan rute domestik ada 11 penerbangan yang dibatalkan oleh maskapai, yakni 6 keberangkatan dan 5 kedatangan. Rute keberangkatan yang batal yakni Labuan Bajo, Cengkareng, Ujung Pandang, sedangkan rute kedatangan dari Manado, Cengkareng, Labuan Bajo dan Lombok.
Baca Juga
Untuk data rencana penerbangan Hari Kamis (14/11) yang diterima hingga pukul 03.00 WITA ada sebanyak 346 penerbangan yang terdiri dari 166 domestik dan 180 internasional.