Bisnis.com, DENPASAR — Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus menjamin ketersediaan dan kelancaran distribusi LPG 3 kg di wilayah Bali dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat.
Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus, Ahad Rahedi, menjelaskan pihaknya telah menyalurkan 138.842 metric ton atau sekitar 60% dari kuota subsidi yang ditetapkan pemerintah.
Ahad menegaskan, upaya pengawasan distribusi terus dilakukan secara intensif melalui koordinasi dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), pemerintah daerah dan kota/kabupaten, Hiswana Migas, dan aparat penegak hukum setempat.
"Sebagai perusahaan yang ditunjuk pemerintah untuk menyalurkan LPG 3 kg bersubsidi, kami berkomitmen menyalurkan produk ini tepat sasaran. Kami juga mengimbau masyarakat untuk membeli LPG 3 kg hanya di pangkalan resmi dengan harga sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET)," kata Ahad dilansir dari siaran pers, Rabu (6/8/2025).
Untuk memperlancar distribusi dan memudahkan akses masyarakat, telah tersedia sub pangkalan LPG 3 kg yang merupakan bagian dari strategi optimalisasi penyaluran.
Pertamina Patra Niaga didukung oleh 123 agen dan 4.792 pangkalan aktif yang menjamin distribusi berjalan normal.
Baca Juga
Masyarakat tidak perlu panik atau khawatir, karena distribusi LPG 3 Kg terus berjalan dengan baik dan stok dalam kondisi aman.
"Kami juga mengajak masyarakat untuk menggunakan LPG subsidi secara bijak dan sesuai peruntukannya. Apabila ditemukan harga di atas HET atau ada kendala distribusi, masyarakat dapat melapor melalui Pertamina Call Center 135," kata Ahad.
Seperti yang diberitakan Bisnis sebelumnya, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan tidak ada penambahan kuota LPG 3 kg subsidi yang telah ditetapkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) meski Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (Kopdes) jadi penyalur.
Kuota LPG 3 kg yang ditetapkan bakal disalurkan merata di Kopdes maupun sub pangkalan lain. Tri menilai, dengan memperluas titik distribusi melalui Kopdes, diharapkan penyaluran LPG 3 kg lebih merata dan tepat sasaran.